" "

Cara Mulai Berbisnis Online

Siapa sih yang nggak tau online shop atau Olshop? Di jaman digital seperti saat ini, banyak masyarakat Indonesia lebih memilih untuk berbelanja secara online di toko-toko online. Selain harga yang lebih murah dan variasi produk bermacam-macam. Toko online juga memberi kemudahan berbelanja tanpa keluar rumah. Bahkan berdasarkan survey dari Databoks, terjadi minimal 90% peningkatan omset UMKM, ketika bisnis mereka membuka bisnis online juga. 

Maka dari itu, artikel ini akan membahas cara memulai bisnis secara online, baik dengan membuka toko online di platform e-commerce atau membuat website khusus untuk bisnis Anda. Mari kita jelajahi lebih lanjut bagaimana Anda dapat memanfaatkan potensi besar dalam dunia bisnis online.

Saatnya Level-Up Bisnis Kamu! Tapi, Mulai Dari Mana?

Ada 2 opsi yang bisa kamu pilih sebelum membangun bisnis online. Opsi pertama adalah dengan membuat website. Dan opsi kedua adalah dengan membuka toko online di marketplace. Mau pilih yang manapun, pastinya kedua opsi ini memiliki keuntungan dan tantangan tersendiri. 

Baru Memulai Bisnis Online

Buat kamu calon pemilik bisnis, pasti akan bingung bagaimana cara memulai bisnis online dengan tepat. Makanya, ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan terlebih dahulu biar kamu tahu peluang pasar yang ada, mengukur risiko, mengatur sumber daya, dan menetapkan tujuan bisnis yang jelas.

1. Mulai riset pasar

Riset pasar itu penting sekali ketika kamu baru memulai bisnis. Riset pasar dapat membantu kamu mengidentifikasi peluang bisnis yang ada, memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan, dan mengetahui persaingan bisnis. Ketika kamu sudah melakukan riset pasar dengan benar, kamu akan segera mengetahui apakah ide bisnis kamu memiliki potensi atau tidak.

Riset juga penting sekali dilakukan agar kamu bisa mengenali calon pelanggan. Jadi, kamu pun bisa mengembangkan strategi pemasaran yang cocok biar bisnis kamu menjangkau lebih banyak orang.

2. Buat rencana bisnis

Rencana bisnis yang matang bisa memberimu panduan yang jelas. Kamu bisa menetapkan tujuan, strategi, dan taktik bisnis kamu dengan lebih jelas. Dengan rencana bisnis, kamu pun bisa belajar mengevaluasi dan mempertimbangkan risiko bisnis.

Jika rencana bisnis kamu sudah dibuat dengan matang dan terperinci, kamu juga bisa mencoba mendapatkan pendanaan dari investor, bank, maupun lembaga keuangan.

3. Tentukan platform atau website

Dalam memulai bisnis online, memilih platform atau website adalah salah satu kunci penting kesuksesan bisnis kamu. Ada banyak pilihan platform atau website yang tersedia. Platform marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Lazada memungkinkan kamu untuk menjual produk langsung ke pelanggan. Platform ini biasanya juga memiliki fitur-fitur yang memudahkan kamu dalam mengelola dan mempromosikan produk kamu.

Kamu juga bisa mencoba Website E-Commerce seperti Shopify agar kamu bisa memiliki toko online-mu sendiri. Fitur-fiturnya bisa membantu kamu untuk mengelola stok, pesanan, dan pembayaran. Selain itu, media sosial, blogging, freelance, dan affiliate marketing juga bisa banget kamu coba.

4. Siapkan produk yang ingin dijual

Kamu bisa menjadikan produk sebagai acuan dasar untuk mengembangkan nama dan logo usaha kamu. Berdasarkan produk yang sudah kamu buat, kamu juga bisa merencanakan strategi pemasaran yang sesuai dengan target pasar kamu. Kamu bisa memakai kanal pemasaran yang sesuai seperti menggunakan media sosial.

Mempersiapkan produk yang ingin dijual juga bisa membuat kamu memperkirakan ketersediaan stok dan merencanakan produksi dengan lebih baik. Jadi, kamu akan terhindar dari kekurangan stok maupun kelebihan produksi.

5. Atur strategi pemasaran

Ini nih salah satu hal yang paling penting yang harus kamu perhatikan sebagai calon pemilik UKM dalam memulai bisnis online. Strategi pemasaran yang baik bisa meningkatkan visibilitas bisnis kamu di pasar online. Jadi, akan semakin banyak orang yang mengenal bisnis kamu.

Strategi pemasaran juga penting banget dalam memperkenalkan produk usaha kamu. Kamu bisa memilih platform apapun yang sesuai untuk calon pelanggan kamu. Selain itu, strategi pemasaran yang baik juga akan meningkatkan penjualan kamu. Coba manfaatkan promo, diskon, atau program membership untuk meningkatkan ketertarikan pelanggan terhadap produk kamu!

6. Perhatikan aspek hukum dan perizinan bisnis

Ini yang sebenarnya rada ribet karena kamu harus mempelajari berbagai UU yang dikeluarkan oleh pemerintah. Tapi ini penting agar bisnis kamu berjalan dengan legal. Kalau sudah mempunyai perizinan bisnis, kamu akan terhindar dari kerugian finansial dan reputasi akibat pemberhentian bisnis oleh otoritas terkait.

Bisnis yang legal juga akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap usaha kamu, karena mereka cenderung memilih bisnis yang beroperasi secara legal dan punya perizinan yang sah. Kamu juga bisa mengakses program dukungan bisnis atau bahkan memenangkan tender pemerintah yang memerlukan perizinan yang sah.

Nah, kalau kamu udah punya usaha, kamu juga perlu untuk memindahkan bisnis kamu ke ranah online biar terus tumbuh dan berkembang. Tapi, kamu perlu mengetahui alur yang efektif dan perencanaan yang matang agar proses transisi ini bisa berjalan lancar dan sukses. Makanya, yuk kita simak tahap selanjutnya buat kamu yang sudah memiliki bisnis!

Migrasi Jadi Bisnis Online

1. Evaluasi produk atau layanan terlebih dahulu

Kamu perlu melakukan tahap ini untuk memastikan bahwa produk atau layanan kamu dapat dijual secara online dan dapat dipasarkan dengan efektif. Tinjau kembali kualitas produk atau layanan kamu, sehingga kamu bisa tahu bahwa apa yang kamu tawarkan masih relevan dengan kebutuhan pelanggan di pasar online. Kamu juga bisa memastikan apakah produk atau layanan yang ditawarkan mudah dikirimkan ke pelanggan melalui jasa pengiriman yang ada. Selain itu, melakukan evaluasi bisa membantu kamu untuk menarik lebih banyak pelanggan dan meningkatkan penjualan secara signifikan.

2. Mulai identifikasi target pasar

Dalam melakukan identifikasi target pasar, kamu bisa mengevaluasi karakteristik pasar online dan menyesuaikan produk atau layanan kamu untuk memenuhi pasar tersebut. Misalnya kamu menjual pakaian, tetapi target pasar kamu adalah anak-anak muda milenial dan gen Z, maka kamu perlu mendesain pakaian yang lebih trendy agar menarik perhatian mereka.

Selain itu dengan melakukan tahap ini, kamu bakal bisa memperkirakan persaingan yang ada di pasar online, sehingga kamu bisa membedakan antara pesaing satu dan pesaing lainnya.

3. Buat situs web atau toko online

Menggunakan situs web toko online, kamu bisa menampilkan produk atau layanan kamu secara mendetail, termasuk informasi harga, deskripsi produk atau layanan, dan gambar produk. Melalui informasi lengkap, calon pelanggan kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang produk atau layanan yang kamu tawarkan sehingga mereka lebih yakin untuk membeli, bahkan berlangganan.

Situs web atau toko online juga memberikan kamu kendali penuh atas usaha kamu, mulai dari desain situs sampai konten yang ditampilkan. Ini penting sekali biar kamu bisa mempertahankan konsistensi produk dan usaha kamu

4. Sambungkan dengan pembayaran online

Untuk pembayaran online, ada berbagai metode yang bisa kamu gunakan, seperti kartu kredit, transfer bank, atau e-wallet. Metode-metode yang tersedia ini akan memudahkan pelanggan untuk membayar pembelian produk atau layanan usaha kamu. Selain itu, pembayaran online juga dapat meningkatan keamanan transaksi dan melindungi usaha kamu dari risiko penipuan atau kecurangan.

Sistem yang ada di pembayaran online juga bisa membantu kamu untuk mengelola pembayaran dan melacak transaksi secara efektif. Ini akan meningkatkan efisiensi kamu dalam mengelola keuangan bisnis dan membuat pengalaman pelanggan menjadi lebih lancar.

5. Atur strategi pemasaran

Evaluasi dan analisis performa penting sekali kamu lakukan karena hal ini akan membantu kamu untuk memahami kondisi usaha kamu saat ini. Kamu bisa menilai kekuatan dan kelemahan bisnis kamu. Serta akan mampu mengidentifikasi peluang dan tantangan pasar online.

Evaluasi dan analisis ini bisa kamu lakukan dalam berbagai aspek seperti target pasar, tren bisnis online, dan strategi pemasaran digital yang efektif untuk memenangkan persaingan di pasar online.

Jobseeker partners scroll-cocok-rekrut

Rasakan
#Cara Baru Cari Karyawan

Aplikasi pasang iklan lowongan pekerjaan yang bisa mudahin proses pencarian dan rekrutmen kandidat. Hanya tinggal scroll, cocok dan rekrut aja. 

Bagikan artikel ini

Facebook
Twitter
WhatsApp
LinkedIn